BAYI TABUNG

Bayi tabung merupakan bayi yang dihasilkan dari fertilisasi in vitro, proses bayi dihasilkan melalui proses pembuahan sel telur oleh sperma yang dilakukan didalam tabung laboratorium atau cawan petri yang sudah diatur suhunya dan kelembapannya sesuai seperti rahim. 

Bayi tabung adalah penerapan bioteknologi modern yang membantu banyak pasangan suami istri dengan masalah kesuburan. Pasangan yang tidak dapat memperoleh keturunan karena adanya faktor pembatas fisik bisa menerapkan teknik ini sebagai solusi terbaik. 

Teknik pembuahan yang dirintis oleh R.G Edwards dan P.C Steptoe pada tahun 1977 ini dilakukan dengan pengendalian ovulasi wanita secara hormonal, pengambilan sel telur, dan pembuahan oleh sperma dalam suatu media cair. Pembuahan yang terjadi dalam teknik bayi tabung dilakukan di luar tubuh wanita

* Bayi tabung pertama  di dunia adalah Louise Brown yang lahir pada tanggal 25 Juli 1978

* Bayi tabung kedua di Indonesia adalah Nugroho Karyanto yang lahir pada tanggal 2 Mei 1988

KEKURANGAN:

• biayanya mahal

• tidak cepat jadi, kebpenggantierhasilan yang jauh rendah dari 100%

• ada nya ibu pengganti

• nyeri akibat obat-obatan dan hormon yang digunkan selama IVF dapat menyakitkan

• dapat menyebabkan kehamilan terjadi diluar rahim (KEHAMILAN EKTOPIK)

• Sindrom hiperstimulasi ovarium (OHSS)

KELEBIHAN:

• menolong suami istri yang susah atau tidak bisa memounyai anak

• menghasilkan bayi kembar

• bisa menentukan jenis kelamin

CARA-CARA MELAKUKAN BAYI TABUNG:

1. Mengetahui siklus menstruasi sebelum melakukan program bayi tabung
2. Stimulasi dan pemantauan ovarium
3. Pematangan oosit (telur dalam ovarium)
4. Pengambilan telur
5. Pembuahan telur
6. Pemindahan telur yang sudah dibuahi (embrio) ke dalam rahim

DAFTAR PUSTAKA

http://www.ebiologi.net/2016/02/bioteknologi-modern.html

https://hellosehat.com/kehamilan/kesuburan/bagaimana-proses-bayi-tabung-ivf/

https://www.galena.co.id/q/apakah-kelebihan-dan-kekurangan-dari-bayi-tabung

https://www.youtube.com/watch?v=tvGmDZUzRXw